Pemanfaatan Maggot (Balck Soldier Fly) dalam Pengolahan Sampah Organik

Penulis

  • Aline Meldiani Windianingsih Poltekkes Kemenkes Bandung
  • Kahar Kahar Poltekkes Kemenkes Bandung

DOI:

https://doi.org/10.53861/lontarariset.v4i1.362

Kata Kunci:

Maggot, Black Soldier Fly, BSF, Sampah Organik, Pengolahan Sampah

Abstrak

Masalah sampah sampai saat ini tidak pernah habis atau tuntas untuk diselesaikan karena kegiatan manusia sehari-hari tidak pernah berhenti dan semua kegiatan menghasilkan buangannya. Produksi sampah yang banyak membutuhkan penanganan yang tepat untuk menguraikan timbulan sampah khususnya sampah organik. Tujuan penelitian ini gambaran pemanfaatan maggot/larva Black Soldier Fly (BSF) dalam pengolahan sampah organik. Metode penelitian ini bersifat deskriptif observasional. Hasil Penelitian bahwa besar timbulan sampah organik di Tempat Pengolahan 1407,12 kg/hari sedangkan timbulan sampah yang dihasilkan dari satu kelurahan yaitu 1,125 kg/orang/hari dan dikategorikan besar. Berdasarkan hasil observasi pengolahan sampah organik menggunakan maggot di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) dapat menghabiskan sampah organik sebesar 225 kg dalam satu bulan sehingga dapat mengurangi jumlah timbulan sampah organik yang dihasilkan. Sarana dan prasarana pengolahan sampah organik menggunakan maggot sudah memenuhi persyaratan baik pada fase lalat, fase telur, fase penetasan, fase pembesaran larva, fase prepupa, dan fase pupa sudah baik. Kesimpulannya pemanfaatan maggot dalam pengolahan sampah organik dapat mengurangi sampah organik yang di buang ke TPST.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2023-06-15

Cara Mengutip

Windianingsih, A. M., & Kahar, K. (2023). Pemanfaatan Maggot (Balck Soldier Fly) dalam Pengolahan Sampah Organik. Lontara Journal of Health Science and Technology, 4(1), 56–66. https://doi.org/10.53861/lontarariset.v4i1.362

Terbitan

Bagian

Lontara, Juni 2023