UJI EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI SARI BAWANG PUTIH (Allium sativum L.) TERHADAP BAKTERI YANG DIISOLASI DARI MULUT

Authors

  • Fatwa Fatwa
  • Mujahidah Basarang Politeknik Kesehatan Muhammadiyah Makassar
  • Waode Rustiah Politeknik Kesehatan Muhammadiyah Makassar

DOI:

https://doi.org/10.53861/jmed.v7i1.288

Keywords:

Bawang putih, bakteri dari mulut

Abstract

Bawang putih (Allium sativum L) adalah tanaman yang sejak dahulu telah digunakan untuk tujuan pengobatan infeksi karena memiliki sifat antibakteri. Kandungan dari bawang putih yaitu allicin dapat menghambat pertumbuhan bakteri di dalam mulut. Bawang putih sering digunakan masyarakat untuk mengobati berbagai penyakit, terutama penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan sari bawang putih (Allium sativum L) dalam menghambat pertumbuhan bakteri yang diisolasi dari mulut dan untuk mengetahui konsentrasi yang paling baik menghambat pertumbuhan bakteri yang diisolasi dari mulut. Perasan bawang putih dibuat dengan konsentrasi 25%, 50%, 75% dan 100%. Uji efektivitas perasan bawang terhadap bakteri dari mulut menggunakan metode disc diffusion pada medium Mueller Hinton Agar (MHA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar konsentrasi larutan bawang putih maka semakin besar hambatan terhadap pertumbuhan bakteri dengan zona hambat yang terbentuk pada masing-masing konsentrasi 25%, 50%, 75%, 100% sebesar 17,8, 24,7, 29,5, 29,8 mm. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sari bawang putih memiliki efektivitas antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri yang diisolasi dari mulut dan konsentrasi sari bawang putih yang paling paling besar menghasilkan zona hambat pertumbuhan bakteri yang diisolasi dari mulut adalah konsentrasi 100%.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-06-27

Issue

Section

Articles