PENGARUH WAKTU PENGAMBILAN SAMPEL TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN KADAR HUMAN CHORIONIC GONADOTROPIN (HCG) PADA IBU HAMIL TRIMESTER 1
DOI:
https://doi.org/10.53861/jmed.v4i1.160Keywords:
Human Chorionic Gonadotropin (HCG), Urin pagi, Urin Sewaktu, Semi KuantitatifAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi karena kadar Human Chorionic Gonadotropin (HCG) dalam urin pagi lebih pekat dibandingkan urin sewaktu. Urin pagi mencerminkan periode tanpa asupan cairan yang lama, sedangkan urin sewaktu mengalami pengenceran oleh asupan cairan yang masuk kedalam tubuh ibu hamil. Kadar Human Chorionic Gonadotropin (HCG) akan terus meningkat mulai awal kehamilan dan mencapai puncaknya pada minggu ke 10-12 (Trimester I). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh waktu pengambilan sampel terhadap hasil pemeriksaan kadar Human Chorionic Gonadotropin (HCG). Jenis penelitian ini bersifat eksperimen laboratorik dengan melakukan pemeriksaan kadar Human Chorionic Gonadotrphin (HCG) dalam urin ibu hamil trimester I menggunakan metode semikuantitatif. Sampel yang diperiksa sebanyak 10 menggunakan urin pagi dan 10 sampel menggunakan urin sewaktu dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Analisis data menggunakan program SPSS 20 pada uji t-paired diperoleh hasil p = 0,000 ? 0,05 artinya Ho ditolak dan Ha diterima, sedangkan analisis data manual uji t dua pihak diperoleh hasil t-hitung ? t-tabel (9?2,262) artinya terdapat pengaruh yang signifikan dari waktu pengambilan sampel terhadap hasil pemeriksaan kadar Human Chorionic Gonadotropin (HCG) pada ibu hamil trimester I.